Mesuji -11 feb 2024.Keterangan Dari ketua kaboktan dan warga dalam kelompok tani,desa wonosari. permasalahan ini sudah dilaporkan ke Pemerintah Daerah Kabupaten Mesuji, bahkan sudah membuat perjanjian solusi terkait untuk mengganti elbow(pintu air)
Akan di anggarkan dan di ganti sebelum musim penghujan. Walau pun pakai dana pribadi iya siap bertanggung jawab.tuturnya.
Sumber warga menegaskan bila ASPARI Kades Wonosari tidak ada etika baik (Segera mengganti rugi) dengan rasa Hormat kami sebagai rakyat meminta kepada pihak APH mesuji agar bisa menilai kelakukan kades kami tuturnya,.
Sebab permasalahan ini sudah lama membuat kami resah gelisah, dengan ketidak profesionalan Kades kami ahirnya banyak masyarakat merasa Di rugikan Dan kecewakan. Padahal seharusnya seorang kades bisa memberikan panutan bukan malah melakukan Perusakan dan nyatanya di tempat kami masih banjir walau di rusak pintu airnya, yang kami merasa di rugikan waktu rendeng seharusnya bisa nanem padi ini enggak bisa. tutupnya dengan.muka kesal..
Lebih lanjut Kalau dari Gapoktan sudah koordinasi kembali dengan dinas pertanian dan sudah ditindaklanjuti untuk menegur kepala desa namun kepala desa tetap dengan statmennya dinas PU yang akan mengakomodir terangnya.
sampai berita ini di terbitkan ketua gapoktan dan kelompok tani meminta kepada APH Dan dinas,dinas terkait untuk menindak lanjuti dengan profional. prihal permasalahkan kami tutupnya..