Jalan Negara hancur Wakil Rakyat, Lapor Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Mesuji (DPRD) kondisi jalan sangat memperihatinkan sehingga membuat kesulitan lalu lintas anak sekolah serta masyarakat beraktivitas di pagi hari. (4/3/24)
Jalan yang dibangun belum genap dua Tahun sudah rusak seperti lautan lumpur disaat turun hujan dimana air menggenang ditambah lobang yang begitu dalam di antara SDN 8 dengan MTSn sehingga membuat was was bagi anak sekolah
Yani Gustina (13) MTsN menerangkan jalan itu setahu saya sudah lama rusak, dan dibangun tidak lama kondisi sudah seperti itu, tetapi semakin dalam serta tergenang air sudah beberapa bulan mulai musim hujan katanya
Senada guru SDN Negeri 8 tidak mau disebutkan namanya, mengatakan sudah beberapa kali kejadian kecelakaan bahkan berakibat patal pada korban, disebabkan berebut jalan yang tidak berlobang ahirnya tabrakan dan ada yang terjatuh sendiri terjebak lobang serta genangan air lumpur.
Terpisah Hendra Warga Simpang Pematang rumah tepat disekitar jalan yang rusak, membenarkan hal itu, menurut ia sejak jalan ini dibangun belum ada perawatan dari pihak berwenang, setahu saya alokasi dana perawatan jalan itu sangat besar tegas Hendra tergabung di Pengawas Pemilu Desa
Tokoh masyarakat Y Suherman aktivitas padat serta, kondisi jalan yang sangat memperihatinkan ini khusus jalan Jenderal Sudirman bahkan dari dulu zaman Ketua DPRD Candra Lelah, Puat Amrullah, Sekarang Elfina Khamami jalan tetap hancur sangat merugikan masyarakat pengguna jalan ujar Herman.
Seharusnya wakil rakyat mengontrol mengawasi mengawal kerja pemerintah Daerah dalam melakukan tata kelola pembangunan di wilayah seluruh Kabupaten Mesuji, dan setiap keluhan masyarakat paling tidak diperhatikan, jangan dari tahun ke tahun pembangunan di Kabupaten Mesuji bukan meningkat tetapi malah sebaliknya merosot kebelakang sejak jaman Bupati pertama banyak uang rakyat di bangunkan tidak tepat sasaran tutup Herman