TribunJawaSumatera Lampung-Dua warga Desa Agungbatin, Kecamatan Simpang Pematang, Mesuji, kecolongan 12 ekor kambing, Selasa dini hari 30 Agustus 2022. Belasan ternak diduga dijarah bandit menggunakan sebuah mobil minibus.
Delapan ekor kambing milik Wagirun dan empat ekor punya Jumimen dicolong dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Bandit menjarah belasan ternak dari dua kandang berbeda tetapi masih bertetangga. Kambing diangkut dengan sebuah minibus Avanza hitam.
Wagirun begitu kecewa atas pencurian delapan ekor kambing besar bernilai sekitar Rp25 juta. Pemilik baru mengetahui kecolongan Selasa pagi. Ternak dipiara dengan segala jerih-payah dan penuh kesabaran tiba-tiba lenyap dalam semalam. Kakek ini tidak melaporkan pencurian ke polisi tetapi hanya mengadu ke RT.
Juminten juga terpukul atas pencurian empat ekor kambing karena usaha andalannya lenyap. Wanita ini tinggal berharap penghasilan dari jualan jamu. Ia berat memulai kembali usaha ternak karena begitu mudahnya kecolongan. Pelaku diduga mengangkut ternak dengan mobil Avanza hitam. Dugaan berdasarkan fakta mobil ini mondar-mandir seputar lokasi pada Senin sore.
Pencurian ternak memicu keresahan warga Desa Agungbatin, Kecamatan Simpang Pematang, Mesuji. Pemilik kambing berharap patroli kepolisian dan siskamling guna mencegah kejadian serupa.(Ngesti Dedy)